15 Soal (Pilihan Ganda) Teori Sastra dan Jawaban
Contoh Soal Pilgan Tentang Teori Sastra
1.
Tuhan Telah Menegurmu
Tuhan telah menegurmu dengan cukup sopan
lewat perut anak-anak yang kelaparan
Tuhan telah menegurmu dengan cukup sopan
lewat semayup suara adzan
Tuhan telah menegurmu dengan cukup menahan kesabaran
lewat gempa bumi yang terguncang
deru angin yang meraung kencang
hujan dan banjir yang melintang pukang
Adakah kau dengar?
(Karya Apip Mustopa)
Puisi tersebut mengandung amanat....
A. banyak anak-anak kelaparan
B. awas bahaya gempa bumi
C. teguran Tuhan ada yang ringan dan ada yang berat
D. deru angin mengakibatkan hujan dan banjir
Tuhan Telah Menegurmu
Tuhan telah menegurmu dengan cukup sopan
lewat perut anak-anak yang kelaparan
Tuhan telah menegurmu dengan cukup sopan
lewat semayup suara adzan
Tuhan telah menegurmu dengan cukup menahan kesabaran
lewat gempa bumi yang terguncang
deru angin yang meraung kencang
hujan dan banjir yang melintang pukang
Adakah kau dengar?
(Karya Apip Mustopa)
Puisi tersebut mengandung amanat....
A. banyak anak-anak kelaparan
B. awas bahaya gempa bumi
C. teguran Tuhan ada yang ringan dan ada yang berat
D. deru angin mengakibatkan hujan dan banjir
Jawaban:
2. Sedari muda aku di sini. Bukan tak kuingat punya istri, punya anak, punya saudara seperti orang-orang lain, tahu? Tak kupikirkan hidupku sendiri. Aku tak ingin jadi kaya, bikin rumah. Segala
kehidupanku, lahir batin, kuserahkan kepada Allah Subhanahu wata'ala. Tidak pernah aku menyusahkan orang lain. Lalat seekor aku enggan membunuhnya. Tapi kini aku dikatakan manusia terkutuk. Umpan neraka. Marahkah Tuhan kalau itu yang kulakukan, sangkamu? Akan dikutuki-Nya aku kalau selama hidupku aku mengabdi kepada-Nya? Tak kupikirkan hari esokku, karena aku yakin Tuhan itu ada dan pengasih penyayang kepada umat-Nya yang tawakal. Aku bangun pagi-pagi . Aku bersuci. Aku pukul bedug membangunkan manusia dari tidurnya supaya bersujud kepadaNya. Aku sembahyang setiap waktu, siang malam, pagi sore. Aku sebut-sebut nama-Nya selalu. Aku puji puji dia. Aku baca kitab-Nya. Alhamdulillah, kataku bila aku menerima karunia-Nya. (Robohnya Surau Kami: A.A Navis)
Tema yang terkandung dalam cerpen di atas adalah....
A. moral
B. sosial
C. agama
D. budaya
3. Perbedaan alur dan plot terletak pada....
A. alur dapat bergerak maju dan mundur , plot tidak dapat bergerak maju
B. alur mencakup sebagian cerita, plot mencakup seluruh waktu cerita
C. plot terjadi karena hubungan sebab-akibat. alur ialah struktur penceritaan
D. plot dapat dihilangkan sebagian, alur tidak dapat dihilangkan
C. teguran Tuhan ada yang ringan dan ada yang berat
2. Sedari muda aku di sini. Bukan tak kuingat punya istri, punya anak, punya saudara seperti orang-orang lain, tahu? Tak kupikirkan hidupku sendiri. Aku tak ingin jadi kaya, bikin rumah. Segala
kehidupanku, lahir batin, kuserahkan kepada Allah Subhanahu wata'ala. Tidak pernah aku menyusahkan orang lain. Lalat seekor aku enggan membunuhnya. Tapi kini aku dikatakan manusia terkutuk. Umpan neraka. Marahkah Tuhan kalau itu yang kulakukan, sangkamu? Akan dikutuki-Nya aku kalau selama hidupku aku mengabdi kepada-Nya? Tak kupikirkan hari esokku, karena aku yakin Tuhan itu ada dan pengasih penyayang kepada umat-Nya yang tawakal. Aku bangun pagi-pagi . Aku bersuci. Aku pukul bedug membangunkan manusia dari tidurnya supaya bersujud kepadaNya. Aku sembahyang setiap waktu, siang malam, pagi sore. Aku sebut-sebut nama-Nya selalu. Aku puji puji dia. Aku baca kitab-Nya. Alhamdulillah, kataku bila aku menerima karunia-Nya. (Robohnya Surau Kami: A.A Navis)
Tema yang terkandung dalam cerpen di atas adalah....
A. moral
B. sosial
C. agama
D. budaya
Jawaban:
C. agama
3. Perbedaan alur dan plot terletak pada....
A. alur dapat bergerak maju dan mundur , plot tidak dapat bergerak maju
B. alur mencakup sebagian cerita, plot mencakup seluruh waktu cerita
C. plot terjadi karena hubungan sebab-akibat. alur ialah struktur penceritaan
D. plot dapat dihilangkan sebagian, alur tidak dapat dihilangkan
Jawaban:
C. plot terjadi karena hubungan sebab-akibat. alur ialah struktur penceritaan
C. plot terjadi karena hubungan sebab-akibat. alur ialah struktur penceritaan
4. ”Nama Anda siapa tadi?” tanya Bidan
“Bu Sally”
“Nama kepanjangannya?” ulang Bidan
Perempuan itu sekali lagi menghindari pandangan dari bu Bidan, menjawab
lirih,”Saliyem”.
“Ooooo, Allaaaah!” hanya itu diucapkan Bu Bidan. Dicarinya lagi kartunya!
“Namanya Saliyem!”
“Siapa nama suaminya?”
Dan sebelum pasien itu memberi jawaban, pembantu perawat
menambahkan,”Nama lengkap! Nama aslinya!”
Bu Bidan merasa perlu menjelaskan lebih terang, “Nama desa, nama yan dibawa
dari desa!”
“Samijo.” Suara pasien itu tetap perlahan.
“Sekarang siapa namanya?nama kota?” Bu bidang bertanya tanpa mengenali nada
ejekan atau sindiran dari Bu Bidan, perempuan yang terbaring di tempat
pemeriksaan menyahut, “Pak Sammy .”
“Mengapa mulutnya begitu rapat? Apa ibu tahu caranya menulis? Dengan huruf em
dua atau bagaimana? Bidan itu mendesaknya.
“Saya tidak bisa menulis, Bu. Tapi katanya memang pake huruf em dua.” Bidan dan
pembantu perawat saling memandang masing-masing mengulum senyum.
“Kalau begitu, Sallyu itu el-nya juga dua? T anya perawat.
“Ya, Bu. Katanya begitu.”
“Katanya, katanya, siapa to itu yang bilang begitu?”
“Ya anak-anak sekolah, orang-orang pandai yang datang ke warung saya, Bu.”
Sifat tokoh Bu Sally yang tergambar dalam penggalan cerpen di atas adalah....
A. lugu
B. lucu
C. bodoh
D. sok kota
“Bu Sally”
“Nama kepanjangannya?” ulang Bidan
Perempuan itu sekali lagi menghindari pandangan dari bu Bidan, menjawab
lirih,”Saliyem”.
“Ooooo, Allaaaah!” hanya itu diucapkan Bu Bidan. Dicarinya lagi kartunya!
“Namanya Saliyem!”
“Siapa nama suaminya?”
Dan sebelum pasien itu memberi jawaban, pembantu perawat
menambahkan,”Nama lengkap! Nama aslinya!”
Bu Bidan merasa perlu menjelaskan lebih terang, “Nama desa, nama yan dibawa
dari desa!”
“Samijo.” Suara pasien itu tetap perlahan.
“Sekarang siapa namanya?nama kota?” Bu bidang bertanya tanpa mengenali nada
ejekan atau sindiran dari Bu Bidan, perempuan yang terbaring di tempat
pemeriksaan menyahut, “Pak Sammy .”
“Mengapa mulutnya begitu rapat? Apa ibu tahu caranya menulis? Dengan huruf em
dua atau bagaimana? Bidan itu mendesaknya.
“Saya tidak bisa menulis, Bu. Tapi katanya memang pake huruf em dua.” Bidan dan
pembantu perawat saling memandang masing-masing mengulum senyum.
“Kalau begitu, Sallyu itu el-nya juga dua? T anya perawat.
“Ya, Bu. Katanya begitu.”
“Katanya, katanya, siapa to itu yang bilang begitu?”
“Ya anak-anak sekolah, orang-orang pandai yang datang ke warung saya, Bu.”
Sifat tokoh Bu Sally yang tergambar dalam penggalan cerpen di atas adalah....
A. lugu
B. lucu
C. bodoh
D. sok kota
Jawaban:
A. lugu
A. lugu
5. Rapiah dan mertuanya tidak pernah keluar rumah. Sekalian orang yang datang bertandang sudah mengetahui bahwa mereka tidak usah lagi mengetuk pintu atau berseru-seru di beranda muka,
melainkan bolehlah terus ke belakang saja buat menemui orang rumah. Seorang pun di antara segala sahabat Hanafi tak datang ke rumahnya, karena selama ini yang dicari oleh mereka hanyalah Hanafi saja, melainkan ahli rumahnya yang lain hanyalah berguna buat menyediakan hidangan belaka. Kedua perempuan itu, mertua dan menantu, sedang asyik bekerja di dapur . Syafei tidur nyenyak dalam buaian di beranda belakang, diayun-ayun oleh si Buyung. (Salah Asuhan).
Latar budaya Minangkabau yang tersirat dalam penggalan novel di atas adalah....
A. masuk rumah orang perlu minta izin dulu
B. mertua dan menantu harus rukun dan damai
C. perempuan lebih banyak berperan dalam rumah tangga
D. tamu yang diterima hanya untuk mencari Hanafi saja
melainkan bolehlah terus ke belakang saja buat menemui orang rumah. Seorang pun di antara segala sahabat Hanafi tak datang ke rumahnya, karena selama ini yang dicari oleh mereka hanyalah Hanafi saja, melainkan ahli rumahnya yang lain hanyalah berguna buat menyediakan hidangan belaka. Kedua perempuan itu, mertua dan menantu, sedang asyik bekerja di dapur . Syafei tidur nyenyak dalam buaian di beranda belakang, diayun-ayun oleh si Buyung. (Salah Asuhan).
Latar budaya Minangkabau yang tersirat dalam penggalan novel di atas adalah....
A. masuk rumah orang perlu minta izin dulu
B. mertua dan menantu harus rukun dan damai
C. perempuan lebih banyak berperan dalam rumah tangga
D. tamu yang diterima hanya untuk mencari Hanafi saja
Jawaban:
C. perempuan lebih banyak berperan dalam rumah tangga
C. perempuan lebih banyak berperan dalam rumah tangga
6. Jenis puisi lama Bidal mempunyai pengertian susunan kalimat yang berisi....
A. nasihat atau petuah
B. sindiran
C. kiasan
D. kekuatan gaib
A. nasihat atau petuah
B. sindiran
C. kiasan
D. kekuatan gaib
Jawaban:
C. kiasan
C. kiasan
7.
Tuhan Telah Menegurmu
Tuhan telah menegurmu dengan cukup sopan
lewat perut anak-anak yang kelaparan
Tuhan telah menegurmu dengan cukup sopan
lewat semayup suara adzan
Tuhan telah menegurmu dengan cukup menahan kesabaran
lewat gempa bumi yang berguncang
deru angin yang meraung kencang
hujan dan banjir yang melintang pukang
Adakah kau dengar?
Karya Apip Mustopa
Persajakan akhir pada bait ke-2 (ditandai dengan huruf miring) yaitu berbunyi....
A. sopan, adzan
B. t-t , s-s
C. kesabaran, berguncang, kencang, pukang
D. Tuhan telah....,semayup suara
Tuhan Telah Menegurmu
Tuhan telah menegurmu dengan cukup sopan
lewat perut anak-anak yang kelaparan
Tuhan telah menegurmu dengan cukup sopan
lewat semayup suara adzan
Tuhan telah menegurmu dengan cukup menahan kesabaran
lewat gempa bumi yang berguncang
deru angin yang meraung kencang
hujan dan banjir yang melintang pukang
Adakah kau dengar?
Karya Apip Mustopa
Persajakan akhir pada bait ke-2 (ditandai dengan huruf miring) yaitu berbunyi....
A. sopan, adzan
B. t-t , s-s
C. kesabaran, berguncang, kencang, pukang
D. Tuhan telah....,semayup suara
Jawaban:
A. sopan, adzan
A. sopan, adzan
8. Sage termasuk prosa lama yang memiliki pengertian....
A. karya sastra yang mengandung sejarah namun tidak dapat dijadikan sebagai fakta sejarah
B. sejenis cerita rekaan berkisar tentang kepahlawanan tokoh-tokoh istana
C. cerita rakyat yang tidak diketahui siapa yang penciptanya, cerita ini digunakan untuk pengisi waktu luang
D. kisah berbentuk sajak, berisi cerita tentang keberanian pahlawan atau leluhur yang harum namanya
A. karya sastra yang mengandung sejarah namun tidak dapat dijadikan sebagai fakta sejarah
B. sejenis cerita rekaan berkisar tentang kepahlawanan tokoh-tokoh istana
C. cerita rakyat yang tidak diketahui siapa yang penciptanya, cerita ini digunakan untuk pengisi waktu luang
D. kisah berbentuk sajak, berisi cerita tentang keberanian pahlawan atau leluhur yang harum namanya
Jawaban:
A. karya sastra yang mengandung sejarah namun tidak dapat dijadikan sebagai fakta sejarah
A. karya sastra yang mengandung sejarah namun tidak dapat dijadikan sebagai fakta sejarah
9. Alur menurut Panuti Sudjiman terdiri dari bagian awal, bagian tengah, dan bagian akhir. Namun pembagian alur seperti ini terdapat kelemahannya yaitu....
A. alur cerita haruslah berdasarkan kualitas dan kuantitasnya
B. tidak semua cerita mengikuti urutan awal, tengah, dan akhir
C. alur awal berisi paparan, rangsangan, dan gawatan
D. tiap bagian alur tersebut tidak dapat dipisahkan karena mengganggu keutuhan cerita
A. alur cerita haruslah berdasarkan kualitas dan kuantitasnya
B. tidak semua cerita mengikuti urutan awal, tengah, dan akhir
C. alur awal berisi paparan, rangsangan, dan gawatan
D. tiap bagian alur tersebut tidak dapat dipisahkan karena mengganggu keutuhan cerita
Jawaban:
B. tidak semua cerita mengikuti urutan awal, tengah, dan akhir
B. tidak semua cerita mengikuti urutan awal, tengah, dan akhir
10. Unsur moral sebagai salah satu unsur ekstrinsik karya sastra berperan dalam hal....
A. melihat kejadian masa lalu dari pikiran dan paham pengarang
B. mengetahui latar belakang sosial budaya dalam suatu karya sastra
C. memberi petunjuk mengenai budi pekerti kepada pembaca
D. mengetahui seluk beluk manusia dan konflik dalam diri manusia
A. melihat kejadian masa lalu dari pikiran dan paham pengarang
B. mengetahui latar belakang sosial budaya dalam suatu karya sastra
C. memberi petunjuk mengenai budi pekerti kepada pembaca
D. mengetahui seluk beluk manusia dan konflik dalam diri manusia
Jawaban:
C. memberi petunjuk mengenai budi pekerti kepada pembaca
C. memberi petunjuk mengenai budi pekerti kepada pembaca
11. Tina : Tuhan menakdirkan semua nasib manusia, kita hanya menjalani.
Ibu : Nah, pikiran begitu itulah yang tak kusukai, kau sudah ditakdirkan Tuhan punya suami buta, tak adakah niatmu, tidak adakah usahamu untuk mengubah takdir itu? Sebab takdir itu baru jatuh setelah manusia berusaha. Tina, kau bukan anakku jika kau tidak berani melawan takdir yang pahit.
Tina : Aku sudah berusaha, Abas juga sudah berusaha, dan inilah hasilnya. Kami dapat membelanjai diri untuk hidup sehari-hari.
Konflik yang terjadi antara tokoh Tina yang bersikap pasrah dengan takdir walau menurutnya sudah berusaha, sedangkan ibunya beranggapan takdir harus diubah dan Tina belum maksimal berjuang melawan takdir . Ibu dan Tina bertentangan maka inilah dinamakan konflik. Konflik antara ibu dan anak ini termasuk dalam tahapan alur ....
A. permulaan
B. pertikaian
C. perumitan
D. peleraian
Ibu : Nah, pikiran begitu itulah yang tak kusukai, kau sudah ditakdirkan Tuhan punya suami buta, tak adakah niatmu, tidak adakah usahamu untuk mengubah takdir itu? Sebab takdir itu baru jatuh setelah manusia berusaha. Tina, kau bukan anakku jika kau tidak berani melawan takdir yang pahit.
Tina : Aku sudah berusaha, Abas juga sudah berusaha, dan inilah hasilnya. Kami dapat membelanjai diri untuk hidup sehari-hari.
Konflik yang terjadi antara tokoh Tina yang bersikap pasrah dengan takdir walau menurutnya sudah berusaha, sedangkan ibunya beranggapan takdir harus diubah dan Tina belum maksimal berjuang melawan takdir . Ibu dan Tina bertentangan maka inilah dinamakan konflik. Konflik antara ibu dan anak ini termasuk dalam tahapan alur ....
A. permulaan
B. pertikaian
C. perumitan
D. peleraian
Jawaban:
B. pertikaian
B. pertikaian
12. "Aku tidak percaya! Aku tidak percaya, jika hanya oleh melompat-lompat dan berkejaran semalaman penuh. Aku tidak percaya itu. Aku mulai percaya desas-desus itu bahwa kau orang yang tamak. Orang yang kikir . Penghisap. Lintah darat. Inilah ganjarannya! Aku mulai percaya desas-desus itu, tentang dukun-dukun yang mengilui luka sunatan anak-anak kita. Aku mulai yakin bahwa itu karena kesombonganmu, kekikiranmu, angkuhmu, dan tak mau tahu dengan mereka. Aku yakin, mereka menaruh racun di pisau dukun-dukun itu." " (Panggilan Rasul, Hamzah rangka)
Pendeskripsian watak tokoh "aku" yang digunakan pengarang dalam cerpen di atas melalui....
A. menguraikan watak tokoh
B. dialog antartokoh
C. lingkungan tokoh
D. lewat pikiran tokoh
Pendeskripsian watak tokoh "aku" yang digunakan pengarang dalam cerpen di atas melalui....
A. menguraikan watak tokoh
B. dialog antartokoh
C. lingkungan tokoh
D. lewat pikiran tokoh
Jawaban:
B. dialog antartokoh
B. dialog antartokoh
13. Penghayatan neveau anorganik merupakan penghayatan yang....
A. tampak dalam kehidupan yang alami
B. langsung dapat dilihat dengan jelas visualitasnya
C. kelihatan di permukaan dan keseharian
D. sudah mengendap dalam kesadaran manusia
A. tampak dalam kehidupan yang alami
B. langsung dapat dilihat dengan jelas visualitasnya
C. kelihatan di permukaan dan keseharian
D. sudah mengendap dalam kesadaran manusia
Jawaban:
B. langsung dapat dilihat dengan jelas visualitasnya
B. langsung dapat dilihat dengan jelas visualitasnya
14. Perbandingan antara dialog drama dan dialog prosa fiksi adalah....
A. dalam prosa fiksi, dialog sering terjadi namun tidak membangun suatu cerita sedangkan dalam drama tanpa adanya dialog bukanlah sebuah drama
B. dialog dalam drama fungsinya mendeskripsikan suatu kejadian sedangkan dialog prosa fiksi berperan untuk melihat langsung suatu kejadian
C. dialog dalam prosa fiksi pendek-pendek, sedangkan dalam drama memiliki dialog yang panjang
D. dialog drama bersifat primer sedangkan dialog prosa fiksi bersifat sekunder
A. dalam prosa fiksi, dialog sering terjadi namun tidak membangun suatu cerita sedangkan dalam drama tanpa adanya dialog bukanlah sebuah drama
B. dialog dalam drama fungsinya mendeskripsikan suatu kejadian sedangkan dialog prosa fiksi berperan untuk melihat langsung suatu kejadian
C. dialog dalam prosa fiksi pendek-pendek, sedangkan dalam drama memiliki dialog yang panjang
D. dialog drama bersifat primer sedangkan dialog prosa fiksi bersifat sekunder
Jawaban:
D. dialog drama bersifat primer sedangkan dialog prosa fiksi bersifat sekunder
D. dialog drama bersifat primer sedangkan dialog prosa fiksi bersifat sekunder
15. Perbedaan karakter tokoh drama dan karakter individu adalah....
A. karakter tokoh drama terikat pada plot sedangkan karakter individu terbuka dari yang diinformasikan atau yang tidak diinformasikan
B. karakter individu dapat dilihat berdasarkan perkataan orang lain sedangkan karakter drama diketahui berdasarkan dialog-dialog para tokoh
C. karakter individu ada yang putih, hitam, bahkan abu-abu, sedangkan karakter tokoh drama hanya hitam dan putih
D. karakter tokoh drama yang jahat selalu dikalahkan oleh karakter tokoh yang baik, sedangkan karakter individu yang baik atau jelek tidak ada kalah dan menang
A. karakter tokoh drama terikat pada plot sedangkan karakter individu terbuka dari yang diinformasikan atau yang tidak diinformasikan
B. karakter individu dapat dilihat berdasarkan perkataan orang lain sedangkan karakter drama diketahui berdasarkan dialog-dialog para tokoh
C. karakter individu ada yang putih, hitam, bahkan abu-abu, sedangkan karakter tokoh drama hanya hitam dan putih
D. karakter tokoh drama yang jahat selalu dikalahkan oleh karakter tokoh yang baik, sedangkan karakter individu yang baik atau jelek tidak ada kalah dan menang
Jawaban:
A. karakter tokoh drama terikat pada plot sedangkan karakter individu terbuka dari yang diinformasikan atau yang tidak diinformasikan